Monday, December 25, 2006

Penghijauan Tak Merata

Jumat, 22 Desember 2006 01:21
Pelaihari, BPost
Penghijauan jalan yang dilaksanakan Dinas Kehutanan (Dishut) Tanah Laut dipertanyakan. Penanaman pohon di beberapa tempat itu tidak merata.

Melalui saluran telepon kepada BPost, beberapa warga meminta Dishut serius dalam melaksanakan penghijauan. Penanaman terkesan dilakukan apa adanya yang diindikasikan dilewatinya beberapa titik di kanan-kiri bahu jalan protokol.

Fakta tersebut dijumpai di jalur Jalan A Yani dari arah Desa Panggung menuju Kota Pelaihari, Jalan A Hadji Boejasin, dan Jalan A Syairani. Pantauan BPost, Kamis (21/12), beberapa titik di jalur jalan protokol itu memang ada yang tidak terjamah penghijauan.

Pemasangan pagar pengaman pohon juga tidak teratur. Masih banyak pohon yang belum terpajangi pagar berbentuk segi empat itu sehingga rawan dimakan hewan atau terlindas kendaraan.

Dikonfirmasi via telepon, Kadishut Tala Ir H Aan Purnama MP tidak banyak memberikan penjelasan. "Untuk jelasnya tanyakan kepada Pak Taji (Kasi Aneka Guna Hutan). Saya sekarang sedang rapat di Banjarmasin. Yang jelas, penghijauan itu fokusnya pada jalan baru di Gunung Kayangan."

Ditemui di ruang kerjanya, Kasi Aneka Guna Hutan Sutaji mengatakan beberapa titik di sejumlah jalan protokol memang tidak ditanami pohon. Titik-titik tersebut yakni yang bagian atasnya ada jaringan listrik.

"Itu diterapkan dengan pertimbangan keamanan. Kalau pada titik-titik tersebut tetap ditanami, kelak akan mengganggu jaringan listrik. Karena itu sejak dini kita antisipasi dengan tidak menanami pohon," jelas Sutaji yang kerap disapa Pak Taji ini.

Tidak hanya itu, titik lain yang tidak ditanami pohon penghijauan yakni di pintu masuk ruko atau rumah warga. Termasuk beberapa titik di jalur jalan lingkar Gunung Kayangan yang masih didominasi tanaman kelapa sawit milik PTPN XIII.

"Tapi, kami tetap menghargai kritik dari masyarakat. Jika memang dikehendaki semuanya ditanami, bisa saja nanti kami lakukan. Kebetulan saat ini kegiatan penanaman belum selesai, realisasinya sidah 90 persen. Yang belum tinggal menghijaukan jalan lingkar Kayangan," kata Taji.

Jumlah pohon penghijauan--jenis ketapang dan mahoni--yang disediakan sebanyak 10 ribu pohon. Namun 1.000 pohon di antaranya telah dimanfaatkan KNPI Tala untuk kegiatan pengijauan Pantai Swarangan beberapa waktu lalu.

"Kalau kegiatan penghijauan tahun ini belum bisa menjamah seluruh jalan protokol, nanti tahun 2007 ada program pemeliharaan atau penyulaman. Beberapa titik yang belum tertanami, jika memang diinginkan masyarakat, nanti bisa ditanami," tandas Taji. roy

Copyright © 2003 Banjarmasin Post

No comments: